Masuk hari ke 2 dan ke 3, jualan di booth kami agak muram walaupun diubah strategi termasuk menyediakan sampel minuman percuma.
Bagiku pelanggan yang hadir bukannya tak berduit cuma bila nampak produk kami bibir mulut pasti menyebutnya. Apalagi bila terdengar alunan rancak lagu tema produk kami....yang lalu di depan akan menoleh, namun apakan daya......produk kami seperti begitu asing bagi mereka.
Rata-rata yang diberi minum akan bertanya, air apa nii....oooo kopi kawe..! dan terus pergi tiada reaksi dan kami tiada ruang dan peluang untuk memberi penerangan tentang produk. Kami terkedu dan mati akal. Mungkinkah kami terlalu ghairah dan yakin sehingga kami lupa ungkapan orang lama 'Langit tak selalunya cerah'.
Langit tak selalunya cerah ibarat kehidupan ini tak selamanya indah indah belaka..tak selamanya kita senang. Kalau selama ini kita gah di puji, tapi suatu masa nanti kita akan hilang segalanya, jika kita terus leka dibuai mimpi disiang hari. Tak selamanya orang akan suka kita jika kita lupa akan waktu waktu susah dulu. Jangan bila dah senang lupakan mereka-mereka yang selama ini sama sama membantu kita.
Ingat... !! langit tak selalunya cerah, mimpi tak selalunya indah...